Hebat! Anak SD Ini Hafal Siklus Air Lewat Lagu, Begini Liriknya…

Siapa bilang belajar sains itu sulit dan membosankan? Seorang siswa Sekolah Dasar berhasil membuktikan bahwa pelajaran IPA, khususnya siklus air, bisa dipelajari dengan cara yang menyenangkan—yaitu lewat lagu!

Kisah ini datang dari seorang siswa kelas 4 SD bernama Arga. Awalnya, Arga kesulitan memahami konsep siklus air yang diajarkan gurunya. Istilah seperti evaporasi, kondensasi, hingga presipitasi terasa asing dan membuatnya bingung. Namun semuanya berubah ketika gurunya, Bu Nisa, mengenalkan metode belajar lewat lagu.

“Daripada cuma disuruh menghafal, saya coba buatkan lagu dengan nada yang familiar buat anak-anak, seperti lagu Naik Delman,” ungkap Bu Nisa. Dan benar saja, metode ini langsung disukai Arga dan teman-temannya. Mereka bukan hanya lebih cepat hafal, tapi juga paham alur dari proses siklus air.

baca juga: Les Privat TK

🎶 Berikut Lirik Lagu Siklus Air Ala Arga:

(Nada: Naik Delman)

🌤️
Air di laut menguap, terik sinar mentari
Naik ke langit jadi uap, berubah jadi awan
Lalu awan pun menebal, jatuh jadi hujan
Mengalir ke sungai dan laut, kembali dari awal 🌧️

Dengan lirik sederhana dan alur yang berima, anak-anak dengan cepat bisa memahami bahwa air mengalami proses berulang, yaitu mengalami penguapan (evaporasi), kemudian berubah menjadi awan (kondensasi), turun sebagai hujan (presipitasi), dan kembali ke laut sebagai aliran permukaan (runoff).

Kenapa Lagu Jadi Metode Belajar yang Efektif?

Metode lagu seperti yang digunakan Bu Nisa bukan hanya menyenangkan, tapi juga terbukti mampu meningkatkan daya ingat anak. Berikut beberapa alasan kenapa lagu cocok untuk proses belajar anak SD:

  • Mudah Diingat: Ritme dan rima membuat informasi menempel lebih lama di ingatan.

  • Mengurangi Kebosanan: Anak-anak lebih antusias dan tidak cepat bosan.

  • Melatih Konsentrasi: Lagu membantu anak fokus pada konten melalui irama.

  • Memicu Kreativitas: Anak jadi lebih berani mengolah informasi dengan cara mereka sendiri.

baca juga: les privat jakarta

Tidak hanya untuk pelajaran sains, teknik lagu juga bisa digunakan untuk mata pelajaran lain seperti Matematika, Bahasa Indonesia, hingga PPKn. Yang terpenting, guru dan orang tua bisa mencari nada yang familiar dan disukai anak, lalu mengadaptasi materi ke dalam bentuk lagu yang seru.

Orang Tua Bisa Ikut Terlibat

Metode ini juga bisa diterapkan di rumah. Ayah dan Bunda dapat membantu anak menciptakan lagu-lagu sederhana untuk pelajaran tertentu. Aktivitas ini bukan hanya memperkuat pemahaman anak, tetapi juga mempererat bonding antara orang tua dan anak saat belajar bersama.